Loading...

Mencegah Penyakit Lupa Dini (Pikun)


Tips Mencegah Pikun


Berikut beberapa tips yang dapat mencegah atau menurunkan resiko terjadinya pikun berdasarkan hasil dari berbagai penelitian medis:


  1. Menjaga kepala dari benturan keras atau luka berat. Makanya selalu gunakan helm saat mengenderai sepeda motor, kegiatan konstruksi lapangan dan kegiatan-kegiatan lain yang dapat membahayakan kepala 
  2. Membaca dan menulis. Kegiatan ini dapat melatih dan menstimulasi sel-sel saraf otak. Itulah sebabnya saya suka sekali nongkrongin Kompasiana, membaca tulisan-tulisan yang membuat kita berpikir dan membuat tulisan yang membuat orang berpikir ^,^
  3. Bermain catur dan permainan sejenis. Kemarin saya ngobrol-ngobrol dengan seorang kakek yang telah saya kenal semenjak saya SD. Usianya saat ini 84 tahun, sama sekali tidak menunjukkan gejala-gejala pikun. Bermain catur adalah kegiatan yang selalu dilakukannya hampir tiap hari di kedai rumah makan orangtua saya.
  4. Melakukan permainan memori. Kegiatan ini dapat meningkatkan dan menajamkan kemampuan otak, seperti teka-teki silang, teka-teki matematika dan logika dan menikmati permainan optical illusions misalnya pada gambar 4. Situs www.michaelbach.de/ot/ merupakan salah satu situs yang sangat menarik mengenai optical illution. atau bisa juga pembaca melihat tips pribadi saya dalam melatih dan meningkatkan daya ingat di link ini, "Cara Mudah Meningkatkan Daya Ingat".
  5. Gaya hidup sehat. Berolahraga secara teratur, menghindari kebiasan-kebiasaan buruk seperti merokok dan menkonsumsi alkohol. Mengkonsumsi makanan dan minuman sehat, makanan yang sangat baik untuk kesehatan otak diantaranya adalah coklat hitam, buah alpukat, blueberry, ikan salmon dn telur. Sebaiknya gaya hidup sehat disesuaikan dengan jam biologis. Mengenai jam biologis dan gaya hidup sehat bisa dibaca di link ini, "Harmonisasi Gaya Hidup Sehat dengan Jam Biologis". Gaya hidup sehat juga mencakup kegiatan-kegiatan rekreasi dan hobi misalnya fotografi, melukis dan mengutak-atik sepeda motor atau komputer.
  6. Aktivitas Sosial. Menjalin tali kekeluargaan, persahabatan, menghadiri undangan pesta dan kegiatan-kegiatan sosial lainnya dapat menjaga dan meningkatkan kemampuan otak, khususnya bagian otak yang mengatur fungsi komunikasi.
  7. Aktivitas Spritual. Aktivitas ibadah memiliki peran yang cukup signifikan dalam menjaga dan meningkatkan fungsi otak. Tidak mengherankan orang-orang shaleh, alim-ulama atau pemuka-pemuka agama jarang sekali mengalami kepikunan. Beberapa waktu yang lalu Kompas Ramadhan memberitakan bahwa puasa dapat memperbaiki dan meningkatkan kinerja sel-sel otak.

author

This post was written by: Satria Partha

Enjoy!

Get Free Email Updates to your Inbox!

2 komentar

Trims gan :)
maaf baru reply, banyak ulangan :o

Reply

Post a Comment

CodeNirvana
© Copyright Satria Partha Wijaya's Blog
Back To Top